SEC Tunda Proposal Pengajuan ETF XRP dari Grayscale
2025-03-12Bittime - Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) kembali mengambil langkah yang mengecewakan bagi komunitas kripto. SEC secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan menunda keputusan mengenai proposal ETF XRP dari Grayscale pada Selasa, 11 Maret.
Langkah ini memperpanjang ketidakpastian yang selama ini menghantui pasar kripto terkait status ETF XRP di AS. Penundaan ini diumumkan melalui pemberitahuan resmi.
Di mana, SEC menyatakan bahwa mereka membutuhkan "waktu lebih lama" untuk meninjau apakah pengajuan ETF XRP dari Grayscale akan disetujui atau ditolak.
Keputusan ini bukanlah hal yang mengejutkan, mengingat SEC sebelumnya juga telah melakukan hal serupa pada berbagai proposal ETF kripto lainnya.
Proses Pengajuan ETF XRP yang Panjang
Sumber: DL News
Ketika SEC mengakui pengajuan ETF XRP dari Grayscale bulan lalu, hal itu memicu periode tinjauan awal selama 45 hari. Namun, SEC memiliki kewenangan untuk memperpanjang proses peninjauan hingga 240 hari setelah pengajuan dipublikasikan di Federal Registrar.
Dengan tenggat waktu awal pada 21 Mei 2025, SEC kini memperkirakan bahwa keputusan final bisa ditunda hingga pertengahan Oktober 2025.
Sementara itu, persaingan di sektor ETF XRP semakin ketat. Pada hari yang sama dengan pengumuman penundaan Grayscale, raksasa manajemen aset Franklin Templeton juga mengajukan proposal ETF XRP ke SEC.
Selain itu, sejumlah perusahaan keuangan lain seperti Canary Capital, WisdomTree, Bitwise, CoinShares, dan 21Shares juga telah mengajukan proposal serupa.
Baca juga: ETF XRP dan Dampaknya Terhadap Harga Koin Ripple
Dampak Terhadap ETF XRP Terhadap Pasar
Penundaan ini menimbulkan pertanyaan besar di kalangan investor tentang arah kebijakan SEC terhadap ETF berbasis kripto.
Sebelumnya, lonjakan minat terhadap ETF kripto dipicu oleh persetujuan ETF Bitcoin spot yang mencetak rekor pertumbuhan tercepat dalam sejarah industri ETF, dengan total aset yang dikelola hampir mencapai $100 miliar (Rp1.600 triliun).
CEO Ripple Labs, Brad Garlinghouse, sebelumnya menyatakan bahwa persetujuan ETF XRP di AS adalah "hal yang tak terhindarkan". Ia menilai bahwa permintaan yang tinggi dari investor institusional dan ritel akan menjadi pendorong utama di balik kemungkinan disetujuinya ETF XRP.
Namun, dengan keputusan SEC yang terus tertunda, harga XRP mengalami fluktuasi. Saat ini, XRP diperdagangkan di level $2,19 (Rp35.040), naik hampir 9% dalam beberapa hari terakhir menurut data CoinGecko.
Meskipun belum kembali ke level tertingginya setelah pemilu, yakni $3,38 (Rp54.080), XRP masih mampu mempertahankan keuntungannya lebih baik dibandingkan Bitcoin dan Ethereum sejak 5 November 2024.
Baca juga: Greyscale Ajukan ETF XRP: Info Terbaru!
Dinamika Regulasi dan Dampak Politik
Banyak analis menilai bahwa terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden AS membawa dampak positif bagi XRP.
Di bawah kepemimpinan mantan Ketua SEC, Gary Gensler, XRP sempat menghadapi tantangan besar terkait status hukumnya, dengan SEC menggugat Ripple Labs atas dugaan penjualan sekuritas ilegal.
Meskipun SEC belum secara resmi membatalkan kasusnya terhadap Ripple, regulator tersebut tampaknya mulai melonggarkan tekanan terhadap industri kripto secara umum.
Beberapa tuntutan besar terhadap bursa seperti Coinbase dan Kraken juga mulai mereda, menandakan perubahan arah kebijakan yang lebih terbuka terhadap aset digital.
FAQ
1. Apa itu ETF XRP?
ETF XRP adalah reksa dana berbasis bursa yang memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur terhadap XRP tanpa harus membeli dan menyimpannya secara langsung.
2. Mengapa SEC menunda keputusan ETF XRP dari Grayscale?
SEC menyatakan bahwa mereka memerlukan lebih banyak waktu untuk meninjau proposal dan mempertimbangkan implikasi regulasinya sebelum memberikan persetujuan atau penolakan.
3. Kapan keputusan akhir SEC akan diumumkan?
SEC memiliki waktu hingga pertengahan Oktober 2025 untuk mengambil keputusan terkait ETF XRP dari Grayscale.
4. Apa manfaat utama dari ETF XRP bagi investor?
ETF XRP memberikan cara yang lebih mudah dan aman bagi investor untuk mendapatkan eksposur terhadap XRP tanpa harus menangani teknis penyimpanan atau keamanan aset digital.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
Referensi
Decrypt, SEC Delays XRP ETF Decision as Franklin Templeton Joins Hopefuls, diakses pada 12 Maret 2025.
Penulis: Y
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.
.png)
.png)