Juventus Tolak Akuisisi Tether (USDT), Tegaskan Tak Akan Lepas Saham!
2025-12-15
Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Eropa dan industri kripto global. Raksasa stablecoin Tether (USDT) dikabarkan gagal mengakuisisi klub sepak bola legendaris Italia, Juventus.
Tawaran akuisisi yang diajukan Tether secara tegas ditolak oleh Exor, pemegang saham mayoritas Juventus, yang menegaskan komitmennya untuk tetap mengendalikan klub berjuluk Si Nyonya Tua tersebut.
Penolakan ini sekaligus menutup spekulasi soal masuknya perusahaan kripto besar ke kepemilikan salah satu klub sepak bola paling bersejarah di dunia.
Rencana Tether (USDT) untuk Akuisisi Juventus

Penerbit stablecoin terbesar di dunia, Tether (USDT), sebelumnya secara terbuka menyatakan minatnya untuk membeli saham Juventus.
Bahkan, perusahaan ini dikabarkan siap menggelontorkan tambahan investasi hingga US$1 miliar sebagai bagian dari rencana jangka panjangnya.
Namun, langkah tersebut tidak mendapat sambutan positif dari pihak Juventus. Dewan Direksi Exor, perusahaan induk yang telah lama menjadi pemegang saham mayoritas klub, secara bulat menolak tawaran tunai mengikat yang diajukan Tether.
Menurut Exor, penawaran tersebut bersifat tidak diminta (unsolicited) dan tidak sejalan dengan visi jangka panjang mereka terhadap Juventus.
Baca Juga: Belajar Crypto dari Nol: Panduan Lengkap dan Mudah untuk Pemula
Juventus Tolak Akuisisi Tether (USDT)
Dalam pernyataan resminya, Exor menegaskan bahwa mereka tidak memiliki niat untuk menjual saham Juventus kepada pihak ketiga mana pun, termasuk Tether.
Sikap ini menunjukkan bahwa Exor masih memandang Juventus sebagai aset strategis, bukan sekadar investasi finansial.
Exor menyebut Juventus sebagai klub bersejarah dan sarat prestasi. Mereka telah menjadi pemegang saham yang stabil dan konsisten selama lebih dari satu abad, sebuah hubungan yang jarang terjadi dalam dunia sepak bola modern.
Selain menolak akuisisi, Exor juga menegaskan dukungannya terhadap tim manajemen baru Juventus. Fokus mereka saat ini adalah menjalankan strategi yang jelas demi memperkuat performa klub, baik di atas lapangan maupun dari sisi bisnis.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Crypto untuk Pemula yang Wajib Dibaca
Ambisi Tether di Dunia Sepak Bola
Ketertarikan Tether terhadap Juventus sebenarnya bukan tanpa alasan. Dalam pernyataannya sebelumnya, Tether mengaku memiliki kekaguman mendalam terhadap Juventus sebagai salah satu ikon sepak bola global.
Perusahaan tersebut melihat peluang besar untuk menggabungkan brand olahraga besar dengan inovasi keuangan digital.
Masuknya perusahaan kripto ke dunia olahraga bukan hal baru. Beberapa klub sepak bola telah lebih dulu menjalin kerja sama dengan proyek blockchain, baik melalui sponsor, fan token, hingga NFT.
Namun, upaya akuisisi penuh oleh perusahaan kripto sebesar Tether jelas menjadi langkah yang jauh lebih agresif.
Baca Juga: 5 Daftar Buku Akademi Crypto: Ulasan Lengkap Strategi Trading Kripto
Alasan Juventus Tolak Tawaran Tether
Ada beberapa faktor yang diduga menjadi alasan kuat di balik keputusan Juventus dan Exor menolak akuisisi ini.
1. Kontrol dan Identitas Klub
Juventus bukan sekadar entitas bisnis, tetapi simbol sejarah dan identitas olahraga Italia. Melepas kendali kepada pihak luar, terlebih dari industri yang relatif baru seperti kripto, bisa menimbulkan risiko reputasi.
2. Stabilitas Kepemilikan
Exor dikenal sebagai pemilik yang stabil dan berorientasi jangka panjang. Tawaran besar sekalipun tidak cukup untuk menggeser komitmen tersebut.
3. Risiko Industri Kripto
Meski Tether adalah penerbit stablecoin terbesar, industri kripto tetap memiliki volatilitas dan tantangan regulasi. Hal ini bisa menjadi pertimbangan penting bagi klub sebesar Juventus.
Penolakan Juventus terhadap akuisisi Tether menjadi sinyal penting bagi hubungan antara industri kripto dan sepak bola profesional.
Tidak semua klub besar terbuka terhadap pengambilalihan oleh perusahaan aset digital, meskipun nilai investasinya sangat besar.
Di sisi lain, penolakan ini tidak serta-merta menghentikan ekspansi kripto ke dunia olahraga. Model kerja sama lain seperti sponsorship, teknologi pembayaran, atau produk digital kemungkinan masih akan terus berkembang.
Baca Juga: 17+ Rekomendasi Film Bitcoin, Belajar Crypto dengan Seru!
Kesimpulan
Keputusan Juventus menolak akuisisi Tether (USDT) menegaskan bahwa nilai sejarah, identitas, dan stabilitas kepemilikan klub masih menjadi prioritas utama.
Exor secara jelas menyatakan komitmennya untuk tetap mengendalikan Juventus dan mendukung strategi jangka panjang klub tanpa campur tangan pihak luar.
Bagi Tether, kegagalan ini mungkin menjadi pelajaran bahwa ekspansi ke sektor olahraga, khususnya melalui akuisisi klub besar, tidak selalu berjalan mulus.
Sementara bagi dunia sepak bola, keputusan ini menunjukkan bahwa tidak semua pintu terbuka bagi modal besar, terutama jika menyangkut masa depan klub legendaris.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan tentang kripto.
FAQ
Apakah benar Tether ingin membeli Juventus?
Ya, Tether secara terbuka menyatakan minatnya untuk membeli saham Juventus dan berencana menginvestasikan dana besar.
Mengapa Juventus menolak akuisisi Tether?
Karena Exor, pemegang saham mayoritas, tidak berniat menjual saham dan tetap berkomitmen jangka panjang terhadap klub.
Siapa Exor?
Exor adalah perusahaan investasi yang telah menjadi pemegang saham utama Juventus selama lebih dari satu abad.
Apakah ini berarti kripto ditolak di dunia sepak bola?
Tidak sepenuhnya. Banyak klub masih terbuka pada kerja sama kripto, namun akuisisi penuh adalah hal yang berbeda.
Apakah Tether akan mencoba membeli klub lain?
Belum ada informasi resmi, namun peluang ekspansi ke dunia olahraga tetap terbuka bagi perusahaan kripto besar.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.



