Apa itu DeAgentAI (AIA)? Token AI yang Kini Hadir di Bittime!

Proyek berbasis kecerdasan buatan (AI) menjadi salah satu sektor paling menarik perhatian. Salah satunya adalah DeAgentAI (AIA), token yang menggabungkan teknologi AI dan blockchain untuk menciptakan sistem agen otonom di ekosistem Web3. 

Kini, token ini juga mulai mendapat perhatian dari berbagai investor setelah hadir di beberapa platform perdagangan utama, termasuk Bittime. Yuk, baca artikel ini untuk mengetahui apa itu DeAgentAI (AIA)!

Apa itu DeAgentAI (AIA)?

DeAgentAI (AIA) adalah proyek infrastruktur AI yang dikembangkan untuk memungkinkan pembuatan, koordinasi, dan eksekusi agen otonom di lingkungan on-chain. 

Proyek ini berdiri sejak September 2022 dan dikelola oleh tim global yang berpengalaman di bidang AI, blockchain, dan keuangan kuantitatif.

Dengan menggunakan pendekatan modular, DeAgentAI memberikan kerangka kerja bagi pengembang untuk membangun agen cerdas yang bisa berinteraksi dengan pengguna, menjalankan strategi, dan berkolaborasi di berbagai dApps. 

Teknologi ini memadukan model Mixture-of-Experts (MoE) dengan Reinforcement Learning from Human Feedback (RLHF) untuk menghasilkan perilaku adaptif yang efisien dan kontekstual.

Selain itu, DeAgentAI mendukung sistem eksekusi cross-chain, yang memungkinkan agen bekerja di berbagai jaringan blockchain tanpa batasan.

Baca Juga: Apa itu Token Palapa (PLPA) dari Platform Bittime?

Produk dan Ekosistem DeAgentAI (AIA)

DeAgentAI (AIA) memiliki beberapa produk unggulan yang memperkuat ekosistemnya, yaitu sebagai berikut:

- AlphaX: Platform berbasis AI untuk analisis tren harga kripto, dengan lebih dari 17 juta pengguna dan 192 juta interaksi on-chain.

- CorrAI: Alat strategi kuantitatif tanpa kode untuk pengguna DeFi.

- Truesights: Platform informasi pasar yang memberi insentif untuk wawasan yang akurat.

Ketiga produk ini memperlihatkan bagaimana DeAgentAI berupaya mengintegrasikan AI dalam setiap aspek ekosistem Web3.

Baca Juga: Apa itu Recall (RECALL)? Fungsi, Tokenomics, dan Harga

Tokenomics DeAgentAI (AIA)

Token AIA digunakan untuk mengakses layanan agen, fitur premium, staking, dan partisipasi dalam tata kelola (governance). 

Berdasarkan alokasi token yang tersedia, berikut alokasi token AIA:

Tokenomics DeAgentAI (AIA) ini menunjukkan bahwa fokus proyek tidak hanya pada pengembang dan investor awal, tetapi juga memberikan porsi signifikan untuk komunitas dan ekosistem.

Baca Juga: Apa itu Semantic Layer (42)? Tokenomics dan Analisis Harga

Harga DeAgentAI (AIA) Hari Ini

Berdasarkan data terbaru, harga AIA hari ini berada di kisaran $1.10, turun dari level tertinggi hariannya di sekitar $1.29. 

Jika dibandingkan dengan all-time high (ATH) di $3.72, token ini masih terkoreksi sekitar 69% dari puncaknya, tetapi tetap naik lebih dari 350% dari all-time low (ATL) di $0.248.

Pergerakan harga jangka pendek menunjukkan tekanan jual setelah gagal mempertahankan support di level $1.20. Indikator teknikal seperti RSI di 46 menandakan momentum masih netral, namun sedikit condong ke arah bearish.

Baca Juga: Apa itu Common Protocol (COMMON)? Fitur, Tokenomics, dan Harga

Analisis Harga DeAgentAI (AIA)

Lalu, mengapa nilai token AIA hari ini mengalami penurunan? Berikut analisis harga DeAgentAI (AIA) yang harus kamu perhatikan:

1. Penembusan Level Support Teknis

Token AIA gagal bertahan di level support psikologis $1.20 yang sebelumnya menjadi batas Fibonacci retracement penting. Hal ini memicu tekanan jual tambahan dan aktivasi stop-loss otomatis.

2. Efek Euforia Pasca-Listing

Setelah mengalami reli lebih dari 400% sejak peluncuran awal, banyak trader memilih untuk merealisasikan keuntungan. Penurunan minat spekulatif membuat volume perdagangan menurun dalam beberapa hari terakhir.

3. Sentimen Pasar Kripto yang Lemah

Secara umum, altcoin sedang menghadapi tekanan karena dominasi Bitcoin meningkat dan investor lebih berhati-hati terhadap token baru. Sektor AI juga sedang mengalami fase konsolidasi setelah hype besar di kuartal sebelumnya.

Baca Juga: Apa itu Velo (VELO)? Roadmap, Tokenomics, dan Harga

Kesimpulan

DeAgentAI (AIA) adalah proyek yang membangun fondasi untuk sistem otomatisasi berbasis agen di dunia blockchain. 

Walau harga AIA saat ini masih dalam fase koreksi, fundamental proyek dan dukungan ekosistem yang kuat membuat AIA tetap menarik untuk jangka panjang, terutama bagi investor yang percaya pada masa depan integrasi AI di Web3.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan tentang kripto.

FAQ

Apa fungsi utama token AIA?

Token AIA digunakan untuk staking, mengakses layanan agen AI, membuka fitur premium, dan berpartisipasi dalam tata kelola proyek.

Siapa pengembang DeAgentAI?

DeAgentAI dikembangkan oleh tim global dengan latar belakang AI, blockchain, dan keuangan kuantitatif, yang mulai bekerja sejak September 2022.

Berapa harga tertinggi dan terendah AIA sejauh ini?

ATH AIA adalah $3.72, sedangkan harga terendahnya sekitar $0.248.

Apakah AIA bisa digunakan lintas blockchain?

Ya, AIA mendukung fungsi lintas rantai (cross-chain) di beberapa jaringan utama seperti SUI dan BNB.

Apakah DeAgentAI cocok untuk jangka panjang?

Dengan visi jangka panjang di bidang AI dan otomatisasi Web3, AIA memiliki potensi menarik untuk pertumbuhan jangka panjang.