Mengenal Bless Network (BLESS): Platform Komputasi Terdesentralisasi & Tokenomics-nya

2025-10-09

Mengenal Bless Network (BLESS) Platform Komputasi Terdesentralisasi & Tokenomics-nya.png

BittimeDi era di mana kecerdasan buatan (AI), pemrosesan data besar, dan cloud computing menjadi semakin penting, muncul konsep baru yaitu komputasi terdesentralisasi — memanfaatkan perangkat sehari-hari seperti laptop dan ponsel sebagai bagian dari jaringan komputasi global. 

Bless Network (BLESS) adalah salah satu proyek terdepan dalam bidang ini. 

Dengan sistem node yang dijalankan oleh pengguna biasa, Bless mencoba menghubungkan sumber daya komputasi yang tersebar menjadi satu infrastruktur bersama. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam apa itu Bless Network, teknologi yang digunakan, model ekonomi, serta tantangan dan peluangnya.

banner staking coin.webp

Apa Itu Bless Network (BLESS)?

Bless Network adalah sebuah platform komputasi terdesentralisasi yang memungkinkan perangkat seperti laptop, desktop, atau telepon mengontribusikan kapasitas komputasi mereka ke jaringan Bless. 

Aplikasi atau layanan dapat memanfaatkan kapasitas ini sesuai kebutuhan. Semakin banyak node yang bergabung, semakin besar daya komputasi yang tersedia secara terdistribusi.

Dengan kata lain, Bless membangun apa yang bisa disebut sebagai "shared computer" global—jaringan komputasi dari perangkat-perangkat independen. 

Produk tersebut menyiapkan infrastruktur baru bagi AI, pengolahan data, hosting, dan berbagai aplikasi komputasi berat tanpa bergantung pada pusat data tradisional.

Baca Juga: Apa itu Bless (BLESS)? Teknologi, Tokenomics, dan Airdrop

Para Pendiri & Sejarah Singkat

Bless didirikan pada tahun 2022 (dulu dikenal sebagai Blockless) di San Francisco oleh Butian LiMichael Chen, dan Liam Zhang

Tim ini memiliki keahlian dalam komputasi terdistribusi, penelitian blockchain, dan investasi teknologi. 

Sejak awal, mereka menargetkan untuk menciptakan jaringan komputasi yang tidak bergantung pada pusat-pusat server besar, melainkan diberdayakan oleh partisipasi komunitas.

Teknologi di Balik Bless Network

Bless Network menggunakan beberapa teknologi inti agar jaringan tetap aman, efisien, dan dapat diskalakan:

  • Dynamic Resource Matching
    Menyusun tugas ke node terbaik berdasarkan kapasitas dan lokasi, agar kerja komputasi optimal.

     
  • Randomized Distribution
    Menggunakan skema seperti latin-square untuk memitigasi kolusi atau aktivitas jahat antar node.

     
  • WebAssembly (WASM) Secure Runtime
    Memastikan tugas berjalan di lingkungan sandbox yang aman, memisahkan dari sistem utama perangkat.

     
  • Dynamic Verification
    Konsensus modular yang disesuaikan dengan kebutuhan komputasi, memungkinkan failover cepat dan verifikasi hasil tugas.

Baca Juga: Cara Bermain Airdrop Bless: Panduan Lengkap untuk Pemula

Model Ekonomi & Tokenomics Bless

image.png

Bless memakai sistem dual-token: TIME dan BLESS.

  • TIME adalah token poin yang didapat oleh peserta yang menjalankan node di testnet. Poin TIME akan dikonversi menjadi token BLESS saat jaringan live/mainnet.

     
  • 10% dari total suplai BLESS dialokasikan untuk program airdrop kepada kontributor awal (lewat TIME) saat peluncuran mainnet.

     
  • Token BLESS memiliki fungsi tata kelola (governance), staking, dan kepemilikan jaringan.

     
  • Menurut tinjauan dari pendapatan layanan (komputasi) akan digunakan untuk membeli kembali dan membakar token BLESS (buyback & burn) untuk mendukung nilai token jangka panjang.
     

Distribusi BLESS juga mencakup insentif komunitas (“community incentives”) dan alokasi untuk pengembang/pendukung jaringan.

Keunggulan & Tantangan Bless Network

Keunggulan

  1. Desentralisasi Infrastruktur Komputasi — menghadirkan alternatif terhadap layanan cloud konvensional.
  2. Partisipasi Luas — perangkat biasa dapat ikut sebagai node, bukan hanya server mahal.
  3. Model Tokenomics Inovatif — konversi TIME ke BLESS dan mekanisme buyback & burn menarik bagi komunitas.
  4. Potensi Ekosistem AI / DeFi / Web3 — jaringan komputasi terdistribusi bisa mendukung berbagai aplikasi terdesentralisasi.

Tantangan

  1. Keamanan & Verifikasi — memastikan hasil komputasi benar dan tidak disalahgunakan.
  2. Likuiditas Token — tanpa listing di exchange besar, sulit menjaga likuiditas awal.
  3. Persaingan Infrastruktur — bersaing dengan cloud besar seperti AWS, Google, dan proyek serupa DePIN lain.
  4. Regulasi & Kepercayaan — proyek baru biasanya dicurigai, sehingga transparansi sangat penting.

Baca Juga: 5 Proyek Crypto AI & Big Data Terbaik 2025 yang Bisa di Beli di Bittime

Prospek & Kegiatan Terkini

  • Bless telah menyelenggarakan program airdrop TIME bagi kontributor testnet, dengan konversi ke BLESS setelah peluncuran mainnet.
  • 10% dari total suplai BLESS disisihkan untuk fase airdrop utama.
  • Network telah menarik minat dari komunitas crypto dan DePIN, serta disorot sebagai proyek shared computing inovatif.
  • Namun, belum tercatat listing BLESS di bursa besar seperti Binance per laporan terbaru (September 2025), yang menjadi tantangan likuiditas.

Potensi Pergerakan Harga ke Depan

image.png

Berdasarkan grafik terbaru, harga BLESS saat ini berada di sekitar $0.060, dengan level support kuat di kisaran $0.054 dan resistance di area $0.065–$0.067. 

Setelah periode konsolidasi, token ini menunjukkan pola pemulihan moderat yang menandakan adanya minat beli baru dari pasar.

Jika momentum positif di pasar kripto global berlanjut, BLESS berpotensi menembus level $0.065 dalam jangka pendek. 

Namun, apabila tekanan jual meningkat di area resistance tersebut, harga bisa kembali ke zona $0.055–$0.057 sebelum mencoba rebound lagi.

Secara teknikal, indikator volume menunjukkan peningkatan aktivitas trader, yang bisa memperkuat volatilitas dalam beberapa hari mendatang. 

Untuk jangka menengah, apabila proyek BLESS mampu mempertahankan sentimen positif dan menghadirkan perkembangan ekosistem yang signifikan, target harga $0.07–$0.075 masih sangat memungkinkan hingga akhir kuartal ini.

Baca Juga: Prediksi Harga BNB: Meroket di Posisi 3 dan Prospek Masa Depan?

Kesimpulan

Bless Network adalah proyek menarik yang mencoba menghadirkan komputasi terdesentralisasi melalui partisipasi komunitas. 

Dengan model dual-token TIME dan BLESS, serta mekanisme buyback & burn, proyek ini menawarkan potensi jangka panjang. 

Namun, keberhasilan proyek sangat bergantung pada peluncuran mainnet, adopsi pengguna, dan pencatatan token di bursa utama.

Bagi mereka yang tertarik mengikuti perkembangan inovasi infrastruktur blockchain, Bless patut dipantau dengan saksama.

Cara Beli Crypto di Bittime

Cara Beli NEW.webp

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

FAQ

Apa itu Bless Network (BLESS)?

Bless Network adalah platform komputasi terdesentralisasi yang memungkinkan perangkat sehari-hari (laptop, ponsel) menjadi node dan menyediakan kapasitas komputasi untuk aplikasi.

Apa perbedaan TIME dan BLESS?

TIME adalah token “poin” di testnet yang dikonversi menjadi token BLESS saat mainnet. BLESS adalah token utilitas & tata kelola jangka panjang.

Berapa persentase alokasi airdrop?

Sekitar 10% dari total suplai BLESS dialokasikan untuk airdrop kepada kontributor awal.

Bagaimana tokenomics BLESS mendukung nilai token?

Tokenomics BLESS mencakup buyback & burn (90% dari pendapatan layanan) yang membantu menjaga kelangkaan token.

Apakah BLESS sudah terdaftar di exchange besar?

Belum ada konfirmasi bahwa BLESS sudah terlisting di Binance per laporan September 2025. 

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Campaign Deposit Trade
Auto Earn Ramadan

Blog Bittime

Cara Membeli Unibase (UB): Panduan Lengkap untuk Pemula di Indonesia (2025)
Cara Membeli Unibase (UB): Panduan Lengkap untuk Pemula di Indonesia (2025)

Ingin tahu cara membeli Unibase dengan mudah? Kamu bisa beli UB dengan rupiah mulai dari Rp 10.000 saja di Bittime. Cek artikel ini untuk tutorial mudahnya!

2025-12-03Baca