Siapa Chen Zhi? Sosok di Balik 15 Miliar Dolar Bitcoin yang Disita Pemerintah AS
2025-10-16
Bittime - Dunia kripto kembali diguncang dengan kabar besar: pemerintah Amerika Serikat berhasil menyita Bitcoin senilai 15 miliar dolar dari jaringan yang dipimpin oleh Chen Zhi, pengusaha asal Kamboja dan pendiri Prince Holding Group. Kasus ini disebut sebagai penyitaan aset kripto terbesar dalam sejarah Departemen Kehakiman AS (DOJ).
Siapa sebenarnya Chen Zhi, dan bagaimana ia bisa terkait dengan jaringan penipuan kripto global yang melibatkan kerja paksa dan pencucian uang lintas negara?
BACA JUGA: Penipuan Kripto GCV Berhasil Ditindak Tegas oleh Polisi Korea Selatan
Skandal 15 Miliar Dolar: Kasus Kripto Terbesar dalam Sejarah DOJ
Menurut laporan CBS News (15 Oktober 2025), FBI dan jaksa federal AS menuduh Chen Zhi menjalankan skema “pig butchering”, yaitu modus di mana korban dibujuk untuk berinvestasi dalam kripto palsu. Setelah korban mentransfer aset digitalnya, jaringan Chen diduga mencuri dana tersebut, mencucinya melalui berbagai jalur, dan menggunakannya untuk gaya hidup mewah.
DOJ menegaskan bahwa penyitaan 15 miliar dolar Bitcoin ini menjadi langkah monumental dalam membongkar jaringan kriminal finansial lintas benua. Kasus ini juga menyoroti peran Kamboja sebagai pusat operasi dan pencucian uang kripto di Asia Tenggara.
Siapa Chen Zhi dan Apa Itu Prince Holding Group?

Chen Zhi (37 tahun) dikenal sebagai pengusaha muda yang memimpin Prince Holding Group, salah satu konglomerat terbesar di Kamboja dengan bisnis di sektor properti, keuangan, dan layanan konsumen. Namun, di balik citra bisnisnya yang glamor, Chen kini menjadi buronan internasional setelah dakwaan resmi terhadapnya dibuka di pengadilan federal Brooklyn.
Menurut Departemen Keuangan AS, Prince Group kini telah ditetapkan sebagai organisasi kriminal transnasional. Lebih dari 140 entitas di bawah grup tersebut juga dibekukan asetnya.
Dugaan Jaringan Kriminal dan Kerja Paksa
Penyelidikan DOJ mengungkap bahwa Chen dan jaringannya diduga memperdagangkan ratusan orang untuk bekerja secara paksa di kompleks-kompleks tertutup di Kamboja. Para pekerja ini dipekerjakan untuk menjalankan operasi penipuan daring, di bawah pengawasan ketat dan ancaman kekerasan.
Mark Taylor, mantan aktivis anti-perdagangan manusia di Kamboja, mengatakan bahwa Chen memiliki koneksi kuat dengan elit politik, bahkan sempat menjadi penasihat pribadi Perdana Menteri Hun Manet. Hal ini menunjukkan betapa dalamnya pengaruh Chen di struktur kekuasaan Kamboja, sekaligus menjelaskan sulitnya upaya penegakan hukum di negara tersebut.
Dampak pada Dunia Kripto Global
Kasus ini menjadi peringatan keras bagi investor kripto di seluruh dunia. Modus “pig butchering” semakin marak di media sosial, memanfaatkan popularitas aset digital seperti Bitcoin. FBI menegaskan bahwa operasi Chen Zhi adalah contoh nyata bagaimana teknologi blockchain bisa disalahgunakan untuk kejahatan lintas negara.
Selain itu, penyitaan Bitcoin senilai 15 miliar dolar ini dapat menyebabkan fluktuasi sementara di pasar kripto, terutama karena jumlahnya sangat besar dan bisa mempengaruhi likuiditas global jika dilelang atau dijual oleh otoritas AS.
BACA JUGA: Prediksi Harga Monad: Apa Potensi Arah MON Kedepan?
Kesimpulan
Kasus Chen Zhi dan penyitaan 15 miliar dolar Bitcoin menjadi titik balik besar dalam penegakan hukum aset digital. Di satu sisi, hal ini menunjukkan bahwa pemerintah memiliki kemampuan untuk melacak dan menindak pelaku kejahatan kripto, namun di sisi lain, membuka mata dunia terhadap skala eksploitasi dan pencucian uang yang masih tersembunyi di balik kemilau industri blockchain.
Untuk para investor, ini menjadi pengingat penting agar selalu waspada terhadap penawaran investasi kripto yang terlalu bagus untuk jadi kenyataan.
Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
FAQ
Siapa Chen Zhi?
Chen Zhi adalah pengusaha asal Kamboja dan pendiri Prince Holding Group yang dituduh menjalankan jaringan penipuan kripto global.
Berapa nilai Bitcoin yang disita oleh AS?
Sebesar 15 miliar dolar dalam bentuk Bitcoin.
Apa itu skema pig butchering?
Modus penipuan di mana korban dibujuk untuk berinvestasi dalam proyek kripto palsu sebelum dananya dicuri.
Apakah Chen Zhi sudah ditangkap?
Belum. Ia masih buron menurut Departemen Kehakiman AS.
Bagaimana dampaknya pada pasar kripto?
Penyitaan besar ini bisa memicu volatilitas jangka pendek di pasar Bitcoin global.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.


