Tokenisasi Kartu Pokémon: Revolusi Baru di Dunia Koleksi dan Blockchain
2025-09-10
Bittime - Pasar tokenisasi kartu Pokémon kini mengalami lonjakan minat yang luar biasa. Peluncuran Collector Crypt menjadi katalis besar, menarik perhatian investor dan kolektor ke perdagangan kartu secara on-chain. Dalam waktu kurang dari seminggu, token CARDS melonjak 10 kali lipat dengan valuasi mencapai US$360 juta, menandakan adanya pergeseran besar dalam cara aset koleksi diperdagangkan.
Tidak hanya itu, sektor real-world asset (RWA) dalam perdagangan kartu semakin populer. Blockchain kini menjadi solusi utama untuk mengatasi inefisiensi di pasar kartu koleksi bernilai miliaran dolar.
Collector Crypt Jadi Game Changer
Collector Crypt berhasil mengatasi masalah klasik perdagangan kartu Pokémon: pengiriman fisik dan verifikasi kondisi melalui pihak ketiga. Dengan tokenisasi di jaringan Solana, platform ini menawarkan:
Perdagangan instan dengan likuiditas global
Dukungan deposit berbasis NFT
Mekanisme buyback yang menjaga nilai jangka panjang
Fitur “Gacha machine” menjadi salah satu daya tarik utama, mencatat penjualan sebesar US$16,6 juta hanya dalam seminggu.
BACA JUGA: Tokenisasi Real Estate Trump: Strategi Baru Keluarga Trump di Dunia Blockchain
Lonjakan Token CARDS
Token CARDS kini diproyeksikan menghasilkan pendapatan tahunan sebesar US$38 juta. Ekspektasi investor terhadap biaya pasar dan mekanisme buyback membuat token ini semakin menarik.
FDV: US$360 juta
Volume bulanan Collector Crypt: US$44 juta (+124% MoM)
Tokenisasi paket Pokémon: tembus US$70 juta penjualan, rekor US$5 juta dalam 24 jam
Sementara pesaing seperti Phygitals hanya mencatat volume US$2 juta, Collector Crypt tampak mendominasi ekosistem.
RWA dan Masa Depan Pasar Kartu
Narasi RWA kini semakin kuat, melampaui aset tradisional seperti emas atau real estat. Dengan produksi kartu Pokémon mencapai 9,7 miliar unit pada 2024, pasar sekunder memiliki potensi likuiditas sangat besar.
Selain Collector Crypt, platform seperti Courtyard.io juga ikut mendorong tren ini. Dengan dukungan investor besar dan penerbitan NFT di Polygon, mereka mencoba menggabungkan koleksi fisik dengan utilitas digital.
Namun, beberapa pihak tetap skeptis. Kritikus menilai hype spekulatif bisa memicu pecahnya likuiditas dan mengganggu pasar koleksi tradisional. Meski begitu, banyak pendukung percaya bahwa kartu Pokémon yang ditokenisasi dapat digunakan sebagai jaminan pinjaman dan membuka jalur keuangan baru.
BACA JUGA: Siapa Saja Pemenang Roblox Innovation Awards 2025? Ini Daftar Lengkapnya!
Kesimpulan
Tokenisasi kartu Pokémon bukan sekadar tren sesaat, tetapi bagian dari transformasi industri koleksi menuju ekosistem digital. Dengan Collector Crypt dan melonjaknya token CARDS, dunia blockchain membuktikan kemampuannya untuk membawa efisiensi, likuiditas, dan peluang baru di pasar koleksi global.
Meski ada skeptisisme, dukungan dari komunitas crypto dan kolektor menunjukkan bahwa masa depan kartu Pokémon kemungkinan besar memang akan ditokenisasi.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
FAQ
Apa itu tokenisasi kartu Pokémon?
Proses mengubah kartu Pokémon fisik menjadi representasi digital berbasis blockchain (NFT atau token).
Apa itu token CARDS?
Token asli dari Collector Crypt yang digunakan dalam ekosistem perdagangan kartu Pokémon on-chain.
Mengapa Collector Crypt populer?
Karena fitur Gacha, perdagangan instan di Solana, dan volume tinggi yang menarik minat investor.
Apakah kartu tokenisasi bisa ditebus?
Ya, banyak platform memungkinkan NFT ditebus kembali menjadi kartu fisik asli.
Apakah tren ini berisiko?
Seperti investasi lain, ada risiko spekulatif, namun peluang pertumbuhan pasar RWA tetap besar.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.



