Pemilik Aset XRP: Siapa Pemilik Terbanyak dan Bagaimana Distribusinya di 2025?

Bittime - XRP merupakan salah satu aset kripto terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. 

Namun, di balik popularitasnya, muncul pertanyaan penting: siapa sebenarnya pemilik XRP terbanyak di 2025? 

Jawaban atas pertanyaan ini bisa ditemukan dalam daftar pemilik terbesar atau yang dikenal sebagai “XRP rich list.” 

Artikel ini akan membahas siapa saja yang mendominasi kepemilikan XRP, mulai dari Ripple Labs, pendiri, hingga bursa global dan whale yang terus menambah akumulasi mereka.

Ripple Labs: Penguasa Utama XRP

Ripple Labs, perusahaan di balik pengembangan XRP Ledger, masih menjadi pemegang terbesar XRP. Hingga 2025, Ripple menguasai sekitar 42% dari total suplai 100 miliar XRP.

• 4,5 miliar XRP digunakan untuk kebutuhan operasional.
• 35 miliar XRP ditempatkan dalam escrow, dengan sistem pelepasan 1 miliar XRP per bulan melalui smart contract.

Strategi relock sebagian besar token yang dilepaskan menjaga stabilitas harga, tetapi juga menimbulkan perdebatan mengenai sentralisasi. 

Dominasi Ripple memberi fleksibilitas dalam menjaga suplai, namun sekaligus memunculkan kekhawatiran bahwa pasar terlalu dikendalikan oleh satu entitas.

Baca Juga: Prediksi Harga XRP September 2025: Beneran Tinggal Nunggu Bullish?

Chris Larsen: Miliarder XRP

Chris Larsen, salah satu pendiri Ripple dan ketua eksekutif perusahaan, adalah individu dengan kepemilikan XRP terbesar. 

Ia memiliki lebih dari 2,5 miliar XRP senilai sekitar Rp114 triliun ($7 miliar) pada 2025.

Larsen menyebar asetnya di delapan dompet berbeda. Empat dompet utamanya masih berisi lebih dari 500 juta XRP masing-masing, tanpa pernah ada transfer keluar sejak 2013. 

Meski pada Juli 2025 ia menjual sebagian kepemilikan senilai Rp2,87 triliun ($175 juta), total kepemilikannya masih setara dengan 4,6% dari kapitalisasi pasar XRP.

Bursa Kripto: Kekuatan Kustodian XRP

Selain Ripple dan Larsen, sejumlah bursa kripto global juga tercatat dalam daftar pemilik XRP terbanyak. 

Namun, perlu dicatat bahwa sebagian besar aset ini adalah dana milik pengguna yang dititipkan untuk perdagangan maupun penyimpanan.

• Upbit (Korea Selatan): ±6 miliar XRP
• Binance: lebih dari 2,7 miliar XRP
• Uphold: hampir 2 miliar XRP
• Coinbase: sekitar 780 juta XRP

Fenomena ini menunjukkan besarnya minat investor ritel terhadap XRP, khususnya dari pasar Asia.

Baca Juga: Prediksi Harga XRP, Akankah Segera Menuju $5?

Whale XRP: Rekor Kepemilikan Baru

Tahun 2025 menjadi titik penting dalam akumulasi XRP oleh whale. Data menunjukkan terdapat 2.708 alamat yang masing-masing menyimpan lebih dari 1 juta XRP, jumlah terbesar dalam 12 tahun sejarah XRP.

Selain itu, jumlah alamat aktif harian di XRP Ledger melonjak menjadi 295.000 alamat pada Juni 2025, meningkat tujuh kali lipat dari rata-rata tiga bulan sebelumnya. Lonjakan ini menegaskan minat institusi dan ritel yang semakin kuat.

Konsentrasi Kepemilikan dan Tantangan Desentralisasi

Menurut data terbaru, 100 alamat teratas menguasai sekitar 68% dari total suplai XRP yang beredar. 

Angka ini memperlihatkan tingginya konsentrasi kepemilikan yang bisa memengaruhi dinamika harga dan menimbulkan keraguan terhadap desentralisasi.

Namun, berakhirnya gugatan SEC terhadap Ripple pada Agustus 2025 memberi kejelasan hukum yang selama ini ditunggu. Hal ini meningkatkan kepercayaan investor institusi sekaligus menjaga minat ritel pada aset XRP.

Baca Juga: Strategi Trading $XRP di 2025: Momen Bersejarah yang Akan Terulang Kembali

Kesimpulan

Distribusi kepemilikan XRP di 2025 memperlihatkan dominasi Ripple Labs, kepemilikan besar Chris Larsen, serta peran signifikan bursa global dan whale. 

Meski konsentrasi kepemilikan menimbulkan tantangan terhadap prinsip desentralisasi, legitimasi hukum yang diraih XRP pasca-kasus SEC memberi dasar yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang.

Bagi investor, memahami siapa pemilik terbesar XRP membantu menilai risiko sentralisasi sekaligus potensi pertumbuhan yang masih terbuka lebar.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

FAQ

Siapa pemilik XRP terbanyak di 2025?

Ripple Labs adalah pemilik terbesar dengan sekitar 42% dari total suplai 100 miliar XRP, terdiri dari 4,5 miliar XRP likuid dan 35 miliar XRP di escrow.

Berapa kepemilikan XRP Chris Larsen?

Chris Larsen, co-founder Ripple, memiliki lebih dari 2,5 miliar XRP, setara dengan sekitar Rp114 triliun pada 2025.

Apakah bursa kripto juga memiliki banyak XRP?

Ya, beberapa bursa seperti Upbit, Binance, Uphold, dan Coinbase memiliki miliaran XRP. Namun, sebagian besar merupakan dana milik pengguna.

Apakah kepemilikan XRP terkonsentrasi?

Ya. Data 2025 menunjukkan 100 alamat terbesar menguasai sekitar 68% suplai XRP yang beredar, menimbulkan kekhawatiran soal desentralisasi.