Paradigm Luncurkan Reth 1.0: Klien Eksekusi Ethereum Berkinerja Tinggi

Bittime - Paradigm, perusahaan modal ventura yang berfokus pada blockchain, mengumumkan peluncuran Reth 1.0, klien eksekusi Ethereum pertama yang diklaim "siap produksi" dan berkinerja tinggi.

Reth 1.0 dirancang untuk menghadirkan stabilitas dan kinerja yang ditingkatkan pada node utama Ethereum, dengan tujuan untuk mencapai terobosan batas gigagas per detik (GigaGas) dan menyediakan node yang mudah diakses dan dikontribusikan.

Fitur Utama Reth 1.0

Berikut adalah fitur utama Reth 1.0.

1. Stabilitas dan Keamanan Teruji

Reth 1.0 telah melalui audit dan verifikasi untuk memastikan stabilitas dan keamanannya, membuatnya cocok untuk digunakan dalam lingkungan produksi, termasuk staking di mainnet Ethereum.

2. Kinerja Tinggi

Reth 1.0 menawarkan kecepatan sinkronisasi yang cepat, penggunaan penyimpanan yang efisien, dan throughput RPC yang optimal, menjadikannya pilihan ideal untuk node berkinerja tinggi.

3. Skalabilitas dan Kontribusi

Reth 1.0 dirancang dengan mempertimbangkan skalabilitas dan kemudahan kontribusi, memungkinkan developer dan komunitas untuk dengan mudah membangun dan meningkatkan node.

Tujuan Reth 1.0

Reth 1.0 diluncurkan dengan beberapa tujuan utama:

1. Meningkatkan Stabilitas Jaringan Ethereum

Reth 1.0 bertujuan untuk meningkatkan stabilitas dan keandalan jaringan Ethereum dengan menyediakan node yang lebih andal dan berkinerja tinggi.

2. Mendorong Inovasi

Reth 1.0 membuka jalan bagi pengembangan aplikasi dan layanan baru yang memanfaatkan kinerja dan skalabilitasnya yang superior.

3. Memperkuat Komunitas Ethereum

Reth 1.0 dirancang dengan mempertimbangkan kontribusi komunitas, mendorong kolaborasi dan pengembangan berkelanjutan.

Langkah Selanjutnya

Tim Paradigm berencana untuk terus mengembangkan Reth 1.0 dan berkolaborasi dengan komunitas Ethereum untuk memajukan teknologi ini.

Berikut beberapa langkah selanjutnya yang direncanakan:

• Dukungan Hard Fork Pectra: Reth akan diperbarui untuk mendukung hard fork Pectra, yang bertujuan untuk meningkatkan skalabilitas dan efisiensi Ethereum.
• Reth AlphaNet: Paradigm akan meluncurkan Reth AlphaNet, platform pengujian yang memungkinkan developer dan komunitas untuk bereksperimen dengan fitur dan kemampuan Reth 1.0.
• Frontiers Conference: Paradigm akan mempresentasikan Reth 1.0 dan teknologi open-source lainnya di Frontiers Conference yang akan diadakan di San Francisco pada 16-17 Agustus.

Tantangan dan Peluang Reth 1.0

Peluncuran Reth 1.0 tentunya membawa harapan besar bagi masa depan Ethereum. Namun, penting juga untuk mempertimbangkan beberapa tantangan dan peluang yang terkait dengan teknologi ini:

• Adopsi Komunitas: Meskipun Reth 1.0 menawarkan keunggulan performa, adopsi yang luas dari klien baru di komunitas Ethereum membutuhkan waktu dan edukasi.
• Desentralisasi Jaringan: Semakin banyak klien yang mendominasi jaringan dapat menimbulkan risiko sentralisasi. Penting untuk memastikan keberagaman klien untuk menjaga kesehatan jangka panjang jaringan Ethereum.
• Kompatibilitas: Memastikan kompatibilitas Reth 1.0 dengan infrastruktur dan aplikasi Ethereum yang ada sangat penting untuk mendorong adopsi yang lancar.
• Peningkatan Skalabilitas: Reth 1.0 berpotensi menjadi katalisator untuk peningkatan skalabilitas jaringan Ethereum, memungkinkan jaringan untuk menangani lebih banyak transaksi per detik.
• Inovasi Aplikasi: Kinerja dan efisiensi yang lebih baik yang ditawarkan oleh Reth 1.0 dapat memicu pengembangan aplikasi dan layanan baru yang inovatif di ekosistem Ethereum.
• Kolaborasi dan Standarisasi: Peluncuran Reth 1.0 dapat mendorong kolaborasi antara tim developer Ethereum untuk mengembangkan standar dan praktik terbaik untuk klien eksekusi.

Kesimpulan

Peluncuran Reth 1.0 menandakan langkah penting dalam upaya meningkatkan skalabilitas dan kinerja Ethereum.

Dengan fokus pada stabilitas, kinerja, dan skalabilitas, Reth 1.0 berpotensi menjadi katalisator inovasi dan adopsi yang lebih luas dalam ekosistem Ethereum.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti.

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet.

Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi.

Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime.

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.