Ore v2 Solana: Peluncuran Tiga Tahapan untuk Peningkatan Besar

Bittime - Dalam pengumuman terbaru, Hardhat Chad, pendiri proyek penambangan on-chain Solana yang dikenal sebagai Ore, telah mengungkapkan pembaruan besar untuk versi terbaru dari sistem tersebut, yaitu ORE v2. Pembaruan ini bertujuan untuk meningkatkan desentralisasi dan partisipasi dalam ekosistem penambangan Solana. Berikut adalah rincian mendalam mengenai perubahan yang akan diimplementasikan:

Penghapusan Variabel Administrator ORE v2 dan Penggunaan Algoritma Open Source 

Salah satu perubahan signifikan dalam ORE v2 adalah penghapusan variabel administrator yang sebelumnya ada dalam sistem. Sebagai gantinya, versi terbaru ini akan mengadopsi manajemen algoritma berbasis open source. Langkah ini diambil untuk meningkatkan transparansi dan mengurangi potensi risiko manipulasi oleh pihak-pihak tertentu. Dengan menggunakan algoritma open source, komunitas dapat memeriksa dan berkontribusi pada pengembangan sistem, memastikan keamanan yang lebih baik.

Batas Pasokan Koin dan Proyeksi Penambangan ORE v2

ORE v2 akan memiliki batas total pasokan sebanyak 21 juta koin, yang merupakan jumlah tetap dan akan mencegah inflasi. Proyek ini memperkirakan bahwa seluruh pasokan akan selesai ditambang pada tahun 2064. Batasan ini dirancang untuk menjaga nilai koin dan memberikan kepastian kepada para penambang serta investor mengenai jumlah maksimum yang akan tersedia di pasar.

Cek Market Crypto Hari Ini:

Pengenalan Mekanisme Staking Ore

Versi terbaru dari Ore akan memperkenalkan mekanisme staking yang memungkinkan pengguna untuk memperoleh hadiah penambangan hingga dua kali lipat dari yang diperoleh tanpa staking. Ini diharapkan akan mendorong lebih banyak partisipasi dari komunitas dan meningkatkan keamanan jaringan melalui pengikatan koin yang lebih besar oleh para pemegangnya.

Fungsi Hash ORE v2 yang Ramah CPU

Dalam upaya untuk membuat penambangan lebih inklusif, ORE v2 akan menggunakan fungsi hash yang dirancang khusus untuk ramah CPU. Ini berarti bahwa pengguna dengan perangkat keras yang tidak terlalu kuat dapat tetap berpartisipasi dalam proses penambangan tanpa memerlukan investasi perangkat keras yang mahal.

Optimalisasi Strategi Anti-Sybil pada ORE v2

Pembaruan ini juga mencakup optimasi strategi anti-sybil untuk melindungi sistem dari serangan yang mencoba menyusup dengan membuat banyak identitas palsu. Dengan strategi yang lebih canggih, ORE v2 bertujuan untuk meningkatkan integritas dan keamanan jaringan secara keseluruhan.

Baca Juga Cara Beli Crypto:

Peningkatan Dukungan Klien ORE v2

Klien ORE v2 akan mengalami peningkatan signifikan yang akan mendukung lebih banyak perangkat di masa depan. Peningkatan ini akan membuat akses ke sistem lebih fleksibel dan memungkinkan pengguna dari berbagai jenis perangkat untuk terlibat dalam penambangan dan partisipasi dalam ekosistem.

Pembaruan dan Pembekuan Kontrak Pintar dalam ORE v2

Kontrak pintar dalam ORE v2 akan dapat diperbarui selama tahap awal implementasi, namun setelah fase ini, kontrak akan dibekukan secara permanen. Pendekatan ini memastikan stabilitas dan keamanan sistem jangka panjang, mengurangi risiko perubahan mendalam yang dapat mempengaruhi kinerja atau integritas jaringan.

Pertukaran Token v1 ke ORE v2

Untuk memfasilitasi transisi ke versi baru, pemegang token v1 dapat menukarkan token mereka dengan ORE v2 dalam rasio 1:1. Proses ini akan berlangsung selama tiga bulan setelah peluncuran ORE v2. Ini memberikan kesempatan kepada pemegang token lama untuk beralih ke sistem baru tanpa mengalami kerugian nilai.

Tahapan Peluncuran ORE v2

Peluncuran ORE v2 akan dilakukan dalam tiga fase bertahap:

1. Peningkatan Metadata v1: Memperbarui metadata dari versi sebelumnya untuk menyesuaikan dengan sistem baru.

2. Aktivasi Peningkatan Token: Mengaktifkan peningkatan token dari v1 ke ORE v2.

3. Memulai Kembali Penambangan: Mengaktifkan kembali proses penambangan dengan sistem yang telah diperbarui.

Pembaruan ini diharapkan akan memperkuat desentralisasi proyek Ore dan meningkatkan partisipasi dari seluruh komunitas Solana.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.