Core Chain Kenalkan Model Staking Ganda untuk Tingkatkan Pendapatan Bitcoin

Bittime – Core Foundation baru saja umumkan sebuah inovasi terbaru dalam ekosistemnya. Mereka akan memperkenalkan model staking ganda untuk Core Chain. Berikut penjelasan detailnya.

Pengembangan Sistem Staking Bitcoin

Model staking ganda dari Core Chain ini ini merupakan pengembangan dari sistem staking Bitcoin tanpa kustodian yang telah berjalan sejak awal tahun ini.

Dengan model baru ini, pengguna dapat meningkatkan potensi pendapatan mereka dengan melakukan staking baik Bitcoin maupun token CORE secara bersamaan.

Sejak diluncurkan pada bulan April, sistem staking Bitcoin tanpa kustodian Core Chain telah berhasil menarik sekitar 5000 Bitcoin, setara dengan nilai sekitar 309 juta dolar AS.

Cek Market Kripto Hari Ini:

Koin CORE sebagai Insentif Staking

Core DAO juga umumkan bahwa mereka akan menggunakan token CORE sebagai insentif bagi para peserta staking. Hal ini sejalan dengan visi Core Chain sebagai penyedia reward blok kedua bagi Bitcoin.

Sejak mainnet diluncurkan pada Januari 2023, Core Chain telah mengalami pertumbuhan yang pesat dengan lebih dari 19 juta alamat unik dan telah memproses lebih dari 260 juta transaksi.

Selain itu, diperkirakan sekitar 55% dari total daya komputasi penambangan Bitcoin telah didelegasikan ke Core Chain, memberikan tingkat keamanan yang tinggi bagi jaringan.

Dengan diperkenalkannya model staking ganda, Core Chain bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pengguna, memperkuat keamanan jaringan, dan mempercepat pertumbuhan ekosistemnya.

Baca Juga: Tesla Simpan Bitcoin, Elon Musk Ramal Kehancuran Dolar AS!

Analisis Dampak Model Staking Ganda Core Chain

Pengenalan model staking ganda oleh Core Chain merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya tarik bagi pemegang Bitcoin dan memperkuat ekosistemnya. Namun, beberapa faktor perlu dipertimbangkan untuk menilai dampak jangka panjang dari inovasi ini:

• Peningkatan Pendapatan: Model staking ganda memberikan peluang bagi pengguna untuk meningkatkan potensi pendapatan mereka dengan menggabungkan staking Bitcoin dan CORE.
• Penguatan Ekosistem: Dengan mendorong lebih banyak pengguna untuk melakukan staking, Core Chain dapat memperkuat jaringan dan meningkatkan keamanan.
• Adopsi Token CORE: Model ini dapat meningkatkan permintaan terhadap token CORE, yang berpotensi mendorong kenaikan harga dan memperluas basis pengguna.

Baca Juga Cara Beli Kripto:

Tantangan Model Staking Ganda Core Chain

Berikut beberapa tantangan dari adanya model staking ganda yang dikeluarkan oleh Core Chain.

• Risiko Tambahan: Pengguna yang melakukan staking ganda mungkin menghadapi risiko yang lebih tinggi jika terjadi penurunan harga salah satu atau kedua aset.
• Kompetisi dengan Platform Lain: Core Chain perlu terus berinovasi dan meningkatkan layanannya untuk tetap kompetitif dengan platform staking lainnya yang menawarkan fitur serupa.
• Ketersediaan Likuiditas: Peningkatan jumlah token yang terkunci dalam staking dapat mempengaruhi likuiditas pasar. Core Chain perlu memastikan pasokan token yang cukup untuk menjaga stabilitas harga.

Baca Juga: Opini Kamala Harris Soal Bitcoin dan Dunia Crypto

Pandangan Masa Depan untuk Core Chain

Keberhasilan model staking ganda akan bergantung pada beberapa faktor, termasuk:

• Tingkat Imbalan: Kemampuan Core Chain untuk menawarkan imbalan yang kompetitif dibandingkan dengan platform staking lainnya akan menjadi kunci untuk menarik pengguna.
• Keamanan Jaringan: Core Chain harus terus memprioritaskan keamanan jaringan untuk melindungi aset pengguna.
• Pengembangan Ekosistem: Integrasi dengan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan proyek lain dapat memperluas utilitas token CORE dan menarik lebih banyak pengguna.

Kesimpulan

Model staking ganda Core Chain merupakan langkah inovatif yang dapat memperkuat posisi platform dalam industri blockchain.

Namun, untuk mencapai potensi penuhnya, Core Chain perlu mengatasi tantangan yang ada dan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang terus berkembang.

Cara Beli Crypto di Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime. 

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.