Apa Itu Ransomware Crypto? Semua yang Perlu Diwaspadai

2024-07-08

Apa Itu Ransomware Crypto? Semua yang Perlu Diwaspadai

BittimeArtikel ini akan membahas secara mendalam mengenai apa itu ransomware crypto, bagaimana cara kerjanya, dan apa yang dapat dilakukan untuk menghindarinya.

Banner 1

Apa Itu Ransomware Crypto?

Ransomware Crypto adalah jenis malware berbahaya yang menyusup ke perangkat korban dan mengenkripsi data mereka.

Para penjahat siber di balik serangan ini kemudian menuntut pembayaran tebusan dalam bentuk aset kripto, seperti Bitcoin, untuk memulihkan akses ke data yang dienkripsi.

Cek Market Crypto Hari Ini: PYTH/IDR 

Apakah Serangan Ransomware Crypto Berbahaya?

Serangan Ransomware Crypto dapat menargetkan individu dan organisasi, dan sering kali didistribusikan melalui model "ransomware-as-a-service" (RaaS), di mana penjahat menyediakan alat dan infrastruktur kepada pihak ketiga untuk melakukan serangan.

Bagaimana Serangan Crypto-Ransomware Terjadi?

  1. Penyebaran Malware: Penjahat siber menyebarkan malware crypto-ransomware ke perangkat korban melalui berbagai cara, seperti tautan berbahaya dalam email phishing, akun yang diretas, atau kerentanan perangkat lunak.

  2. Enkripsi Data: Setelah malware terinstal, ia mulai mengenkripsi semua atau sebagian data pada perangkat korban. Kebanyakan crypto-ransomware menghindari program dan file sistem penting agar perangkat tetap berfungsi.

  3. Pesan Tebusan: Catatan tebusan yang berisi instruksi pembayaran dan informasi kontak penyerang ditinggalkan di perangkat. Pesan ini dapat muncul di folder dengan file terenkripsi, sebagai wallpaper desktop, di browser, atau melalui email. Tebusan biasanya diminta dalam mata uang kripto.

  4. Ancaman Kebocoran Data: Sejak akhir 2019, taktik baru telah muncul di mana penyerang mencuri data korban sebelum enkripsi. Mereka kemudian mengancam untuk mempublikasikan data ini jika tebusan tidak dibayarkan. Ransomware yang menggunakan taktik ini dikenal sebagai leakware atau doxware.

Metode Enkripsi yang Digunakan Crypto-Ransomware

Kebanyakan crypto-ransomware menggunakan enkripsi hibrida yang menggabungkan algoritma simetris (kunci yang sama untuk enkripsi dan dekripsi) dan asimetris (kunci berbeda untuk enkripsi dan dekripsi).

Pendekatan ini memungkinkan enkripsi file yang cepat dengan algoritma simetris, sementara kunci rahasia dienkripsi dengan algoritma asimetris. Hal ini membuat penyerang tidak perlu mentransfer atau menyimpan kunci dekripsi secara terbuka di perangkat korban.

Cek Harga Crypto Hari Ini: Harga DOGE/IDR

Algoritma enkripsi umum yang digunakan meliputi:

  • Simetris: AES, ChaCha20, Salsa20, RC4

  • Asimetris: RSA, Diffie-Hellman (ECDH) kurva elips

Contoh Crypto-Ransomware Terkenal

Beberapa contoh crypto-ransomware terkenal termasuk CryptoLocker, Bad Rabbit, Petya, WannaCry, Conti/Ryuk, Hive, LockBit, Maze, REvil, dan BlackCat.

Melindungi Diri dari Serangan Crypto-Ransomware

Penting untuk mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri dari serangan crypto-ransomware. Berikut beberapa tips:

  • Gunakan solusi keamanan yang kuat: Instal dan perbarui antivirus, anti-malware, dan firewall secara teratur.

  • Cadangkan data secara rutin: Lakukan backup data penting secara berkala ke penyimpanan offline yang aman.

  • Hati-hati dengan tautan dan lampiran: Hindari mengklik tautan atau membuka lampiran pada email dari pengirim yang tidak dikenal.

  • Perbarui perangkat lunak: Terapkan patch dan pembaruan keamanan terbaru untuk sistem operasi dan perangkat lunak Anda.

  • Tingkatkan kesadaran: Pelajari tentang ancaman crypto-ransomware dan bagikan pengetahuan dengan orang lain.

 Banner 2

Cara Beli Crypto di Bittime

Banner 3

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC)Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime. 

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Campaign Deposit Trade
Auto Earn Ramadan

Blog Bittime

5 Aplikasi Crypto dengan Fee Terendah di 2025, Mana yang Paling Hemat?
5 Aplikasi Crypto dengan Fee Terendah di 2025, Mana yang Paling Hemat?

Biaya transaksi adalah salah satu faktor terbesar yang memengaruhi hasil akhir sebuah strategi trading. Karena itu, banyak pengguna kini mencari aplikasi kripto dengan fee rendah agar modal tidak cepat habis hanya untuk membayar biaya transaksi. Salah satunya adalah aplikasi Bittime dengan biaya transaksi yang murah.

2025-12-05Baca