Apa Itu Margin Call?

2024-08-02

Apa Itu Margin Call.webp

BittimeDalam dunia trading, istilah "margin call" sering kali menjadi momok yang menakutkan bagi para trader. Margin call terjadi ketika nilai ekuitas di akun trading jatuh di bawah persyaratan margin minimum. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang apa itu margin call, bagaimana cara kerjanya, serta bagaimana trader bisa mengelolanya untuk menghindari kerugian besar.

banner staking coin.webp

Apa Itu Margin Call

Margin call adalah permintaan dari broker kepada trader untuk menambahkan dana atau menjual aset di akun trading untuk memenuhi persyaratan margin minimum. Margin sendiri adalah uang pinjaman dari broker yang digunakan untuk berinvestasi dalam jumlah yang lebih besar dari dana yang sebenarnya dimiliki oleh trader. Margin call terjadi ketika nilai pasar dari aset yang dipinjam mengalami penurunan yang signifikan, sehingga ekuitas akun trading menjadi kurang dari persyaratan margin yang telah ditetapkan.

Cek Market Crypto Hari Ini:

Contoh Margin Call

Misalnya, seorang trader membuka akun margin dengan $10,000 dan menggunakan leverage 2:1 untuk membeli saham senilai $20,000. Jika nilai saham tersebut turun hingga hanya bernilai $12,000, ekuitas trader akan turun menjadi $2,000 ($12,000 dikurangi pinjaman $10,000). Jika persyaratan margin minimum adalah 25%, trader perlu memiliki ekuitas setidaknya $3,000 dalam akun tersebut. Dalam situasi ini, broker akan mengeluarkan margin call, meminta trader untuk menambahkan dana $1,000 atau menjual sebagian aset untuk memenuhi persyaratan margin.

Cara Kerja Margin Call

Proses margin call dimulai ketika akun trading mencapai level margin maintenance, yang merupakan level minimum ekuitas yang harus dipertahankan di akun tersebut. Ketika nilai aset di akun menurun dan mendekati level margin maintenance, broker akan memberikan peringatan kepada trader. Jika nilai aset terus menurun dan ekuitas jatuh di bawah level ini, broker akan mengeluarkan margin call.

Trader kemudian memiliki beberapa opsi:

Menambahkan Dana

Trader dapat menambahkan dana ke akun untuk meningkatkan ekuitas dan memenuhi persyaratan margin.

Menjual Aset

Trader dapat menjual sebagian aset di akun untuk mengurangi pinjaman dan meningkatkan ekuitas.

Tidak Melakukan Apa-apa

Jika trader tidak merespons margin call, broker berhak untuk menjual aset di akun secara otomatis untuk memenuhi persyaratan margin.

Banner Blog.webp

Dampak Margin Call

Margin call memiliki beberapa dampak signifikan bagi trader:

Kerugian Finansial

Jika trader tidak dapat memenuhi margin call, broker dapat menjual aset dengan harga rendah, menyebabkan kerugian besar.

Psikologis

Margin call dapat menyebabkan tekanan psikologis yang signifikan bagi trader, yang dapat mempengaruhi keputusan trading mereka di masa depan.

Keterbatasan Trading

Setelah mengalami margin call, trader mungkin menghadapi keterbatasan dalam melakukan trading margin di masa depan, karena broker dapat meningkatkan persyaratan margin atau mengurangi leverage yang tersedia.

Mengelola dan Menghindari Margin Call

Ada beberapa strategi yang dapat diterapkan trader untuk mengelola dan menghindari margin call:

Menggunakan Leverage dengan Bijak

Menggunakan leverage yang lebih rendah dapat mengurangi risiko margin call. Trader harus memastikan bahwa mereka hanya meminjam dana dalam jumlah yang mereka mampu untuk menggantinya.

Memantau Akun Secara Berkala

Trader harus secara teratur memantau nilai aset dan ekuitas di akun mereka untuk menghindari kejutan dari margin call.

Diversifikasi Portofolio

Diversifikasi investasi dapat membantu mengurangi risiko penurunan nilai aset secara signifikan.

Stop-Loss Orders

Menggunakan stop-loss orders dapat membantu membatasi kerugian dan mencegah nilai aset jatuh terlalu jauh.

Menyimpan Cadangan Dana

Memiliki dana cadangan di luar akun trading dapat membantu trader memenuhi margin call tanpa harus menjual aset.

Margin Call dalam Trading Kripto

Dalam konteks trading kripto, margin call bekerja dengan cara yang sama seperti dalam trading saham atau forex. Namun, volatilitas pasar kripto yang tinggi membuat risiko margin call lebih besar. Oleh karena itu, penting bagi trader kripto untuk memahami bagaimana leverage dan margin bekerja serta memantau posisi mereka dengan cermat. Broker kripto biasanya menawarkan berbagai alat manajemen risiko, seperti stop-loss orders dan margin level alerts, untuk membantu trader mengelola risiko mereka.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Margin Call

Volatilitas Pasar

Fluktuasi harga yang tajam dapat dengan cepat menggerus ekuitas akun, memicu margin call.

Leverage yang Tinggi

Semakin tinggi leverage yang digunakan, semakin besar risiko margin call.

Kondisi Ekonomi dan Politik

Peristiwa global seperti krisis keuangan, perang, atau perubahan kebijakan moneter dapat mempengaruhi harga aset dan meningkatkan risiko margin call.

Kinerja Aset yang Buruk

Penurunan harga aset yang diperdagangkan dapat langsung menyebabkan margin call jika tidak ada cukup ekuitas untuk menutupi kerugian.

Mengapa Broker Mengeluarkan Margin Call?

Broker mengeluarkan margin call untuk melindungi diri mereka sendiri dan trader dari kerugian yang tidak dapat ditanggung. Dengan meminta trader untuk menambahkan dana atau menjual aset, broker memastikan bahwa ada cukup ekuitas di akun untuk menutupi pinjaman yang telah diberikan. Ini membantu mencegah situasi di mana trader tidak dapat memenuhi kewajiban mereka, yang dapat menyebabkan kerugian finansial bagi broker.

Baca Juga Cara Beli Crypto:

Kesimpulan

Margin call adalah mekanisme yang digunakan oleh broker untuk memastikan bahwa trader memenuhi persyaratan margin minimum. Meskipun margin call dapat menyebabkan kerugian besar dan tekanan psikologis, trader dapat mengelolanya dengan bijaksana melalui strategi yang tepat. Dengan memahami cara kerja margin call dan menerapkan manajemen risiko yang baik, trader dapat mengurangi risiko dan menjaga stabilitas akun trading mereka.

Cara Beli Crypto di Bittime

Banner Daftar Bittime

Kamu bisa beli dan jual aset crypto dengan cara yang mudah dan aman melalui Bittime. Bittime adalah satu aplikasi kripto terbaik di Indonesia yang sudah resmi terdaftar Bappebti. 

Untuk bisa beli aset crypto di Bittime, pastikan kamu telah melakukan registrasi dan menyelesaikan verifikasi identitas. Selain itu, pastikan juga kalau kamu punya saldo yang cukup dengan melakukan deposit sejumlah dana ke wallet. Sekadar informasi, minimal pembelian aset di Bittime adalah Rp10.000. Setelah itu, barulah kamu bisa melakukan pembelian aset crypto di aplikasi. Belajar Panduan Lengkap Cara Beli Crypto di Bittime

Pantau pergerakan grafik harga Bitcoin (BTC)Ethereum (ETH), Solana (SOL) dan kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.

Ramadan Referral
Auto Earn Ramadan