Apa Itu Fasttoken (FTN)? Mengenal Token Utama Bahamut Blockchain
2025-12-18
Bittime - Di tengah pesatnya perkembangan blockchain layer-1, Fasttoken (FTN) muncul sebagai aset kripto yang menawarkan pendekatan berbeda dalam sistem konsensus dan distribusi reward.
FTN adalah native coin dari Bahamut Blockchain, sebuah blockchain publik berbasis EVM-compatible yang memperkenalkan mekanisme unik bernama Proof of Stake and Activity (PoSA).
Berbeda dari blockchain Proof of Stake (PoS) konvensional, Bahamut tidak hanya mempertimbangkan jumlah staking, tetapi juga aktivitas smart contract.
Artikel ini akan membahas secara lengkap apa itu Fasttoken (FTN), bagaimana Bahamut bekerja, apa itu PoSA, serta potensi FTN dalam ekosistem kripto ke depan.
Apa Itu Fasttoken (FTN)?
Fasttoken (FTN) adalah koin utama yang digunakan di jaringan Bahamut Blockchain.
FTN berperan penting dalam berbagai aktivitas jaringan, mulai dari validasi blok, staking, pembayaran gas fee, hingga interoperabilitas lintas jaringan.
Selain fungsi teknis, FTN juga menjadi pusat ekosistem Fastex, yang mencakup berbagai sektor seperti:
- DeFi (Decentralized Finance)
- NFT dan BHRC20 token
- iGaming
- Platform Web3 seperti Ortak, Lolik, Mutuari, dan YoHealth
Dengan utilitas yang luas, FTN tidak hanya berfungsi sebagai alat transaksi, tetapi juga sebagai instrumen ekonomi utama dalam jaringan Bahamut.
Apa Itu Bahamut Blockchain?
Bahamut adalah blockchain publik Layer-1 berbasis EVM yang dirancang untuk meningkatkan keadilan dan efisiensi dalam distribusi reward validator. Keunggulan utama Bahamut terletak pada konsensus inovatifnya, yaitu Proof of Stake and Activity (PoSA).
Saat ini, Bahamut telah menunjukkan pertumbuhan signifikan dengan:
- Lebih dari 4.100 validator aktif
- Sekitar 67,3 juta transaksi
- Lebih dari 6,85 juta holder FTN
Bahamut dikembangkan oleh tim Fastex engineers dan dirancang untuk mendukung smart contract, DeFi, NFT, serta aplikasi Web3 lainnya dengan performa tinggi.
Mulai perjalanan kripto kamu bersama platform lokal terpercaya — daftar Bittime hari ini!
Mengenal Proof of Stake and Activity (PoSA)
PoSA adalah pengembangan dari mekanisme Proof of Stake (PoS) tradisional. Dalam PoSA, terdapat parameter tambahan bernama activity (aktivitas), yang menjadi faktor penting dalam proses validasi blok.
Activity diukur dari jumlah gas yang digunakan saat pengguna berinteraksi dengan smart contract. Semakin tinggi penggunaan smart contract, semakin besar kontribusi aktivitas validator tersebut dalam sistem.
Dengan kata lain, PoSA memberi penghargaan bukan hanya kepada validator yang memiliki banyak token, tetapi juga kepada developer yang menciptakan smart contract berkualitas dan banyak digunakan.
Baca Juga: Cara Beli Canton (CC) di Indonesia dengan Mudah dan Aman
Bagaimana Cara Kerja PoSA di Bahamut?
Untuk menjadi validator di Bahamut, peserta harus melakukan staking tetap sebesar 8.192 FTN.
Namun, peringkat validator tidak hanya ditentukan oleh staking, melainkan juga oleh aktivitas smart contract yang mereka deploy.
Cara kerjanya secara sederhana:
- Validator melakukan staking FTN
- Validator menjalankan atau mendukung smart contract
- Aktivitas dihitung berdasarkan total gas usage
- Stake + Activity menentukan peluang menjadi block proposer
Keunggulan PoSA:
- Mendorong inovasi smart contract
- Memberi insentif pada developer aktif
- Membantu desentralisasi jaringan
- Menjaga keamanan dan stabilitas blockchain
Fasttoken (FTN): Struktur Pasokan dan Distribusi Token
Fasttoken (FTN) memiliki tokenomics yang dirancang jelas dan terukur, dengan total suplai tetap serta mekanisme distribusi yang dikunci melalui smart contract.
Hal ini bertujuan menjaga stabilitas, transparansi, dan keberlanjutan ekosistem Bahamut dan Fastex.
Total Pasokan dan Standar Token FTN
FTN diterbitkan menggunakan standar ERC-20 di jaringan Ethereum. Total suplai Fasttoken bersifat fixed supply, artinya tidak akan ada pencetakan token tambahan di luar skema awal.
Informasi utama FTN:
- Symbol: FTN
- Total supply maksimum: 1.000.000.000 FTN
- Token issuance: Selesai dalam satu kali Token Generation Event (TGE)
- Standar: ERC-20 (Ethereum)
- Tanggal mulai diperdagangkan: 21 Januari 2023
Seluruh token FTN diterbitkan melalui satu TGE dan dikelola oleh distribution smart contract yang telah lulus dua audit keamanan independen, memastikan tidak ada manipulasi suplai di masa depan.
Baca Juga: Apa Itu Viction (VIC)? Blockchain Web3?
Distribusi Token Fasttoken (FTN)
Distribusi FTN dilakukan dengan proporsi yang jelas dan sebagian besar disertai lock-up dan vesting period untuk mencegah dumping.
Rincian Distribusi FTN
- Founders – 20%
Dikunci selama 24 bulan, lalu unlock 10% per bulan. Digunakan untuk pengembangan jangka panjang dan kemitraan strategis. - Advisors – 3%
Dikunci 12 bulan, lalu unlock 10% per bulan sebagai kompensasi kontribusi strategis. - Partners – 6%
Dirilis langsung untuk mendukung relasi bisnis dan ekspansi jaringan. - Ecosystem – 24%
Digunakan untuk likuiditas exchange, sistem pembayaran, crypto terminal, dan operasional ekosistem. - Blockchain – 12%
Dialokasikan untuk inisialisasi dan dukungan Bahamut blockchain, termasuk transisi dari ERC-20 ke native FTN. - Marketing & PR – 10%
Digunakan untuk promosi global dan pengembangan brand. - Presale – 6%
Khusus jaringan SoftConstruct, dengan vesting 9 bulan melalui Fastex Exchange. - Private Sale Phase 1 – 8%
Investor institusional, lock-up 12 bulan, unlock 10% per bulan. - Private Sale Phase 2 – 10%
Investor individu & korporasi, lock-up 12 bulan, unlock 10% per bulan. - Public Sale – 1%
Dirilis langsung melalui skema Initial Exchange Offering (IEO) di Fastex.
Potensi dan Kegunaan Fasttoken (FTN)
Fasttoken memiliki potensi besar karena didukung oleh ekosistem yang terus berkembang. Beberapa kegunaan utama FTN meliputi:
- Staking native dan liquid staking
- Pembayaran gas fee
- Reward validator dan developer
- Transaksi lintas aplikasi Fastex
- Utilitas di platform iGaming dan DeFi
Dengan pendekatan PoSA yang unik, FTN berpotensi menjadi salah satu token Layer-1 yang menarik bagi developer dan pengguna Web3.
Baca Juga: Cara Membeli AriaAI (ARIA): Panduan Lengkap untuk Pemula di Indonesia (2025)
Kesimpulan
Fasttoken (FTN) bukan sekadar token biasa. Sebagai native coin dari Bahamut Blockchain, FTN mengusung inovasi melalui mekanisme Proof of Stake and Activity (PoSA) yang menyeimbangkan antara staking dan penggunaan nyata smart contract.
Didukung oleh Layer-2 Caucasus dan ekosistem Fastex, FTN memiliki fondasi kuat untuk berkembang di dunia Web3, DeFi, dan iGaming.
Cara Beli Crypto di Bittime
Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.
Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!
Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.
Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.
FAQ
Apa itu Fasttoken (FTN)?
Fasttoken adalah koin utama Bahamut Blockchain yang digunakan untuk staking, validasi blok, dan berbagai aktivitas ekosistem.
Apa keunikan Bahamut dibanding blockchain lain?
Bahamut menggunakan konsensus PoSA yang mempertimbangkan aktivitas smart contract selain staking.
Apa itu Proof of Stake and Activity (PoSA)?
PoSA adalah mekanisme konsensus yang menggabungkan staking token dan aktivitas smart contract untuk menentukan reward validator.
Berapa jumlah staking untuk menjadi validator Bahamut?
Validator harus melakukan staking sebesar 8.192 FTN.
Apa fungsi FTN di luar blockchain?
FTN digunakan di ekosistem Fastex, termasuk DeFi, iGaming, NFT, dan platform Web3 lainnya.
Disclaimer: Pandangan yang diungkapkan secara eksklusif milik penulis dan tidak mencerminkan pandangan platform ini. Platform ini dan afiliasinya menolak segala tanggung jawab atas keakuratan atau kesesuaian informasi yang disediakan. Ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan merupakan saran keuangan atau investasi.





