Roam Coin: Pengertian, Tokenomics, dan TGE

Bittime - Roam Coin menjadi proyek crypto yang mencoba menggabungkan ekosistem DeFi, gaming berbasis blockchain, dan budaya MEME dalam satu platform. 

Dengan berbagai fitur dan strategi tokenomics yang unik, Roam Coin berupaya menciptakan sebuah ekosistem yang berkelanjutan dan menarik bagi para penggunanya.

Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang apa itu Roam Coin, bagaimana struktur tokenomics-nya, serta TGE (Token Generation Event) yang akan datang.

Apa Itu Roam Coin?

Roam Coin adalah token yang dirancang dengan budaya MEME di pusat pengembangannya.

Tujuan utamanya adalah untuk membangun blockchain yang dapat mengakomodasi berbagai modul DeFi (Decentralized Finance), mekanisme pembangkit hasil, peluang investasi, dan ekosistem permainan berbasis blockchain yang terintegrasi dengan NFT (Non-Fungible Tokens).

Proyek Roam Coin dibangun di atas BNB Smart Chain untuk memastikan transaksi yang cepat dan biaya rendah.

Roam menawarkan berbagai fitur, seperti staking, pertukaran token (swap), dan bahkan integrasi dengan game dan NFT, yang memberikan kesempatan bagi penggunanya untuk mendapatkan imbalan dan berpartisipasi dalam ekosistem yang berkembang.

Tokenomics Roam Coin

Tokenomics Roam Coin dirancang dengan prinsip yang sangat detail untuk menciptakan sistem ekonomi yang berkelanjutan. Token Roam memiliki pasokan maksimal sebesar 1 triliun, yang dibagi dalam beberapa kategori:

• Tim: 120 juta token dengan periode vesting selama 6 tahun.
• Investor Masa Lalu dan Masa Depan: 280 juta token, termasuk token untuk airdrop.
• Mining: 600 juta token akan dihasilkan melalui mining setelah TGE.

Roam juga mengadopsi desain tokenomics yang terinspirasi oleh prinsip Impossible Trinity, di mana hanya dua parameter dasar yang ditetapkan, sementara sisanya diserahkan ke pasar untuk menjaga stabilitas sistem dan ekonomi.

Proyek itu juga memanfaatkan model flywheel ekonomi, yang terdiri dari tiga bagian utama: User Flywheel, Node Flywheel, dan AI Data Flywheel. 

Flywheel tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa sistem tumbuh secara organik dan dapat menghasilkan pendapatan bagi para penggunanya.

Poin dan Token

Roam menggunakan sistem Points untuk transaksi dalam ekosistemnya, di mana poin ini berfungsi seperti mata uang dalam sistem, namun tidak langsung diperdagangkan seperti token.

Poin-poin itu akan "dibakar" untuk dikonversi menjadi token dengan tingkat konversi yang ditentukan oleh mekanisme pasar. Sementara itu, token memiliki kurva distribusi yang mirip dengan Bitcoin, yang dimulai dengan 0,6% per bulan dan semakin berkurang seiring waktu.

Mekanisme Poin dan Burning

Roam juga menerapkan mekanisme burning untuk menjaga kelangkaan token. Proses ini dilakukan melalui beberapa pool, termasuk Mining Pool, Sticker Pool, dan Regular Pool. 

Sistem ini memastikan bahwa tidak hanya pengguna aktif yang mendapatkan keuntungan, tetapi juga menjaga nilai token tetap stabil dengan mengurangi total pasokan token yang beredar.

TGE Roam Coin

TGE (Token Generation Event) adalah momen penting bagi Roam Coin, yang menandai peluncuran resmi konversi antara poin dan token. Sebelum TGE, pengguna hanya akan menerima poin sebagai hadiah atas partisipasi mereka dalam ekosistem.

Namun, setelah TGE, poin yang terkumpul dapat dikonversi menjadi Roam tokens melalui proses burning.

Dengan berbagai mekanisme yang telah dijelaskan sebelumnya, TGE diharapkan dapat menciptakan peluang pasar yang lebih besar dan memperkenalkan token Roam ke dalam ekosistem yang lebih luas.

Roam juga memanfaatkan strategi airdrop untuk menarik pengguna baru dan memperluas basis penggunanya.

Berbeda dengan airdrop biasa yang hanya memberikan token, Roam juga menawarkan data roaming global gratis, yang meningkatkan nilai dari airdrop mereka dan menarik pengguna yang mencari layanan telco murah.

Kesimpulan

Roam Coin bukan hanya sekadar token dalam dunia cryptocurrency, tetapi sebuah proyek yang mengintegrasikan banyak fitur canggih, mulai dari ekosistem DeFi, NFT, hingga game berbasis blockchain.

Dengan strategi tokenomics yang cermat dan model flywheel ekonomi yang terstruktur, Roam berusaha menciptakan ekosistem yang berkelanjutan dan menguntungkan bagi para penggunanya.

Proses TGE yang akan datang memberikan sinyal bahwa Roam Coin siap memasuki fase pertumbuhan yang lebih besar, dengan berbagai peluang bagi investor dan pengguna.

FAQ Roam Coin

1. Apa itu Roam Coin?

Roam Coin adalah token yang berfokus pada pembuatan ekosistem yang menggabungkan budaya MEME, DeFi, dan game berbasis blockchain, serta memanfaatkan NFT untuk menambah nilai lebih dalam ekosistemnya.

2. Bagaimana cara saya mendapatkan Roam Coin?

Kamu dapat membeli Roam Coin melalui platform pertukaran terdesentralisasi yang mendukung BNB Smart Chain. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan token melalui staking atau partisipasi dalam modul DeFi yang ada.

3. Apa itu TGE dan apa dampaknya bagi Roam Coin?

TGE (Token Generation Event) adalah peluncuran resmi konversi poin menjadi token Roam. Setelah TGE, pengguna dapat mengonversi poin yang diperoleh menjadi token Roam dan berpartisipasi dalam ekosistem dengan cara yang lebih luas.

4. Apa manfaat dari staking Roam Coin?

Staking Roam Coin memungkinkan pengguna untuk memperoleh imbalan sambil mendukung keberlanjutan ekosistem. Selain itu, staking juga memberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan ekosistem melalui mekanisme governance.

5. Bagaimana mekanisme "burning" bekerja dalam Roam Coin?

Proses "burning" dilakukan dengan mengonversi poin menjadi token yang kemudian dihancurkan. Hal ini membantu mengurangi pasokan token yang beredar dan menjaga nilai token tetap stabil dalam jangka panjang.

Dengan fitur-fitur inovatif ini, Roam Coin siap untuk menjadi salah satu pemain utama dalam ruang blockchain dan cryptocurrency yang terus berkembang.

Cara Beli Crypto di Bittime

Ingin trading jual beli Bitcoin dan investasi crypto dengan mudah? Bittime siap membantu! Sebagai exchange crypto Indonesia yang terdaftar resmi di Bappebti, Bittime memastikan setiap transaksi aman dan cepat.

Mulai dengan registrasi dan verifikasi identitas, lalu lakukan deposit minimal Rp10.000. Setelah itu, kamu bisa langsung beli aset digital favoritmu!

Cek kurs BTC to IDR, ETH to IDR, SOL to IDR dan aset kripto lainnya untuk mengetahui tren crypto market hari ini secara real-time di Bittime.

Selain itu, kunjungi Bittime Blog untuk mendapatkan berbagai update menarik dan informasi edukatif seputar dunia crypto. Temukan artikel terpercaya tentang Web3, teknologi blockchain, dan tips investasi aset digital yang dirancang untuk memperkaya pengetahuan kamu dalam dunia kripto.

Referensi

Berita kripto, Cryptoadventure.com, diakses pada 4 Maret 2025

Berita kripto, Coinpaprika.com, diakses pada 4 Maret 2025

Penulis: Fkey